Kamis, 16 Juni 2011

gerhana

ketika senja mulai bertaut dengan angin dingin, berdesir dengan permadani hari hariku
rembulan kelu sebab cahayanya suram..
aku hanya ingin membuatnya tenang.. tapi yang ada aku melah melukai hatinya
aku cuma sebuah gerhana..
yang kembali menyusuri langit bumi manakala cahaya matahari
ada ditanganku... aku coba untuk 
mkelewati sang bulan,..
lambang mimpi manusia dibumi...
aku cuma segelintir cahaya yang sejenak lewat..
tapi tak ada pernah menyisakan waktu yang panjang untuk menggapai semua
aku berusaha terdiam

namun senja lebih kuat menarikku menuju malam

maka jadilah jariku menyesatkan 
mennyesap semua keindahan malam menjadi serupa lingkaran perak bertepi hitam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar